BLOG KULIAH: TUGAS PENDAHULUAN 1

[Menuju Akhir]

[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA]

DAFTAR ISI

1. Kondisi

2. Gambar Rangkaian Simulasi

3. Video Simulasi

4. Prinsip Kerja

5. Link Download

1. Kondisi [Kembali]

Percobaan 2 kondisi 20

bila suhu terbaca 98 derajat celcius maka nilai suhu ditampilkan dan motor hidup 5 detik lalu muncul tulisan HATI-HATI.

2. Gambar Rangkaian Simulasi [Kembali]

3. Video Simulasi [Kembali]

4. Prinsip Kerja [Kembali]

pada rangkaian ini merupakan rangkaian untuk membaca atau mengukur suhu menggunakan componen LM35. LM 35 merupakan alat yang medeteksi suhu dimana setiap kenaikan 1 derajat celcius temperatur maka tegangan yang ia hasilkan naik sebesar 10 milivolt. dengan persamaan 10mV/derajat C. maka untuk nilai yang terbaca pada LCD nanti sesuai dengan nilai sebenarnya dibutuhkan konversi dengan membagi nilai yang terbaca LM35 dengan 2.0479. sehingga nilai yang terbaca sesuai dengan nilai sebenarnya. output dari pada LM35 dihubungkan dengan kaki analog arduino.
kita membutuhkan nilai digitaal sedangkan nilai yang dikeluarkan oleh LM35 adalah data atau sinyal analog selain itu pada kaki analog arduino sudah terdapat komponen ADC sehingga data analog dapat dikonversi menjadi data digital.
Berikut adalah grafik respon sensor LM35:

Artinya adalah saat nilai suhu yang diterima oleh LM35 semakin besar maka nilai tegangan yang dihasilkannya juga besar atau nilai suhu sebanding dengan nilai tegangan output LM35.

       untuk menampilkan nilai yang terbaca oleh LM35 dibutuhkan output berupa LCD. dimana LCD dihubung kan dengan kaki digital arduino setiap kaki LCD memiliki fungsi yang berbeda-beda seperti tabel berikut:

LCD yang digunakan merupakan LCD 16 x 2 diman perlu di deklarasikan pada listing program. namun kita dapat hanya menggunakan kaki input LCD dari kaki D4,D5,D6 dan D7 alasannya adalah kalaupun kita mengunakan ke delapan kakinya kecepatan datanya tidak akan terlalu berbeda jauh. dan data yang digunakanpun tetap bit 4 terakhit ( D4,D5,D6, dan D7 ).

Komponen lain yang digukan adalah motor driver. berikut adalah komponen utama motor driver:

saat kita beri kaki A logika 1 dan B 0 maka q1 akan aktif sehingga arus berjalan melewatinya dan q4 juga aktif karena ada aliran arus pada kaki basisnya sedangkan untuk q2 dan q3 non aktif karena basisnya 0. alasannya adalah transistor yang digunakan merupakan tipe NPN. saat kondisi sperti ini maka motor akan berputar searah jarum jam. arus akan mengalir melalui Q1, terus ke motor lalu ke Q4 dan langsung menuju graound. saat kondisi sebaliknya diberlakukan maka motor akan berputar melawan arah jarum jam sedangkan saat kedua kaki A dan B diberi 0 maka motor akan non aktif. sehingga kita harus mendeklarasikan kaki kaki input yang dipakai motor driver pada arduino.

penjelasan rangkain dan listing program: rangkain tersebut merupakan rangkaian pengukur suhu dan suhu yang terukur akan ditampilkan oleh LCD selain itu saat rangkaian tersebut mengkur temperatur 98 derajat celcius maka motor akan hidup selama 5 detik lalu muncul tulisan HATI-HATI. saat temperatur yang terbaca selain 98 maka motor ridak aktif dan hanya ditampilkan oleh LCD. LM35 berfungsi sebagai reseptor temperatur, alalu diubah kedalam besaran listrik dan dikirimkan menuju kaki analoq arduino. arduino akan memproses data sehingga diubah ke besaran sinyal digital dan akan ditampilkan pada LCD berapa nilai yang terukur. saat nilai yang terukur adalah 98 makam motor akan hidup akibat kaki pada input motor driver yaitu kaki D1 diberikan logika 1 dan kaki D0 berlogika 0 sehingga motor berputar melawan arah jarum jam. lalu berdasar program akan ditampilkan tulisan HATI-HATI.

penjelasn program:

#include<LiquidCrystal.h>
#define LM35 A0
LiquidCrystal lcd(2,3,4,5,6,7);
byte pin []={0,1};
int nilaiSuhu;

merupakan deklarasi komponen yang digunakan dan kaki-kain arduino yang kita gunakan. serta kita mendeklarasikan bentuk data yang digunakan yaitu int.

void setup()
{
  // put your setup code here, to run once:
pinMode(A0,INPUT);
lcd.begin (16,2);
pinMode(0,OUTPUT);
pinMode(1,OUTPUT);
}
merupakan tempat menyatakan kaki arduino yang kita gunakan sebagai INPUT atau OUTPUT. juga untuk menyatakan jenis LCD yang kita gunakan. dengan pembacaan sekali baca.

void loop()
{
  {
  // put your main code here, to run repeatedly:
nilaiSuhu = (analogRead(LM35)/2.0479);
lcd.clear();
lcd.setCursor(0,0);
lcd.print("LM35 Sensor Suhu");
lcd.setCursor(0,1);
lcd.print(nilaiSuhu);
delay (100);
  }

untuk mendeklarisikan program menampilkan nilia suhu yang terukur oleh LM35 pada LCD,

  if (nilaiSuhu == 98.00)
    {
      lcd.setCursor(0,0);
      lcd.print("LM35 Sensor Suhu");
      lcd.setCursor(0,1);
      lcd.print(nilaiSuhu);
       digitalWrite(1,HIGH);
       digitalWrite(0,LOW);
      delay (5000);

      lcd.clear();
      lcd.setCursor(0,0);
      lcd.print("HATI-HATI!!!!!");
      lcd.setCursor(0,1);
      lcd.print(nilaiSuhu);
       digitalWrite(1,LOW);
       digitalWrite(0,LOW);
      delay (5000);
  }
else digitalWrite(1,LOW);
digitalWrite(0,LOW);

}
memasukkan kondisi tertentu yang diinginkan serta untuk memasukkan program untuk menghidupkan motor DC.

program ini merupakan proses yang dilakukan oleh arduino sebagai tujuan program dibuat (program inti) disini juga memasukkan kondisi-kondisi pada saat temperatur tertentu terukur. pembacaan pada VOID loop dilakukan secara berulang.